Buku Bahasa Indonesia dalam Penulisan di Perguruan Tinggi
Judul: Bahasa Indonesia dalam Penulisan di Perguruan Tinggi
Penulis: Yohanes Sehandi
Penerbit: Widya Sari, Salatiga
Cetakan 1: 2013
Cetakan 2: 2014
Cetakan 3: 2015
Tebal: x + 186 halaman
ISBN: 978-979-1098-20-41
Harga Buku Cetak: Rp 50.000
(+ Ongkos Kirim)
Harga Buku PDF: Rp 25.000
(Buku Dikirim Lewat WA)
Berminat Hubungi WA: 081 339 004 021
Rekening: BNI Nomor 0496601959
Atas Nama: Sehandi Yohanes
Pengantar Penulis
Buku ini diperuntukkan bagi para mahasiswa di perguruan tinggi. Tujuan utamanya agar para mahasiswa memiliki kemampuan atau keterampilan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam penulisan karangan, terutama karangan ilmiah. Dengan demikian, buku ini dapat dijadikan sebagai buku pegangan dalam Mata Kuliah Bahasa Indonesia atau Mata Kuliah Keterampilan Menulis, juga dapat dijadikan sebagai buku penunjang dalam Mata Kuliah Jurnalistik, Mata Kuliah Menulis Opini, atau Mata Kuliah Menulis Berita. Tinggal dipilih pokok-pokok bahasan mana dalam buku ini yang menjadi penekanan dalam beberapa mata kuliah tersebut.
Penekanan utama buku ini pada penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam penulisan karangan ilmiah atau penulisan akademik. Dua hal yang menjadi fokus perhatian, yakni (1) kemampuan menggunakan bahasa Indonesia dalam penulisan karangan ilmiah, dan (2) kemampuan menulis karangan ilmiah dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Untuk mengukur kemampuan mahasiswa menggunakan bahasa Indonesia dalam penulisan memang mereka harus bisa menulis karangan. Dengan demikian, kemampuan tertinggi yang dimiliki mahasiswa setelah mengikuti serangkaian perkuliahan adalah menghasilkan karangan ilmiah dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Bertolak dari dua substansi tujuan perkuliahan di atas, buku ini mengemukakan delapan pokok bahasan yang menjadi modal dasar para mahasiswa. Kedelapan pokok bahasan itu adalah (1) Penggunaan Ejaan dalam Penulisan, (2) Penggunaan Kata dalam Penulisan, (3) Penggunaan Kalimat dalam Penulisan, (4) Penyusunan Paragraf dalam Penulisan, (5) Penyusunan Kutipan dalam Penulisan Ilmiah, (6) Penyusunan Catatan Kaki dalam Penulisan Ilmiah, (7) Penyusunan Daftar Pustaka dalam Penulisan Ilmiah, dan (8) Penyusunan Makalah, Ringkasan, dan Resensi.
Setelah mengikuti delapan pokok bahasan di atas, para mahasiswa diharapkan (1) mampu menyusun jenis karya tulis sederhana dan karya tulis ilmiah populer dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, (2) mampu mengerjakan tugas-tugas mata kuliah lain dalam bentuk tulisan atau karangan dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, (3) mampu menyusun makalah, membuat ringkasan, dan resensi buku, (4) mampu menyusun naskah presentasi, makalah untuk seminar atau diskusi, dan naskah pidato, (5) mampu membaca artikel ilmiah dan ilmiah populer, membaca buku ilmiah, dan mampu mengakses informasi ilmiah melalui internet, dan (6) dalam jangka menengah mampu menyusun skripsi sebagai syarat akhir menyelesaikan studi di pergurun tinggi.
Untuk mencapai berbagai tujuan akhir perkuliahan ini, ada beberapa faktor pendukung yang mutlak diperhatikan dalam perkuliahan ini. Menurut para ahli, antara lain Gorys Keraf (1984), Panuti Sudjiman (1985), Sabarti Akhadiah MK, dkk (1986), dan A. Chaedar Alwasilah (2007), ada beberapa faktor pendukung keberhasilan perkuliahan ini.
Pertama, faktor jam perkuliahan. Karena muara akhir atau pencapaian tertinggi para mahasiswa adalah keterampilan menulis akademik, maka latihan-latihan penulisan perlu mendapat perhatian serius dalam perkuliahan ini. Jumlah jam perkuliahan disediakan cukup banyak, walaupun jumlah satuan kredit semester (SKS) terbatas. Harus disadari, suatu kemahiran tidak mudah diperoleh tanpa banyak latihan. Latihan bisa dilakukan di dalam kelas, bisa pula di luar kelas. Teori diberikan sejauh menunjang kemahiran menulis akademik.
Latihan-latihan itu, antara lain menulis ejaan dengan cermat, membetulkan ejaan yang salah, latihan memilih kata-kata, latihan menyusun kalimat, membetulkan kalimat yang salah, menyusun paragraf, membetulkan paragraf yang salah, membuat makalah, ringkasan, resensi buku, menyusun naskah presentasi, seminar, naskah pidato, laporan penelitian, dan lain-lain.
Kedua, faktor jumlah mahasiswa. Karena mata kuliah ini membutuhkan banyak latihan, maka jumlah mahasiswa setiap kelas perlu dibatasi. Jumlah peserta yang ideal sekitar 25 orang per kelas. Dengan demikian, dosen pengasuh mata kuliah ini dapat memperhatikan secara saksama tingkat kemahiran dan kemajuan setiap mahasiswa, dapat memeriksa dan memberikan penilaian yang proporsional terhadap latihan-latihan, dan dapat memberikan nilai ujian yang tepat kepada setiap mahasiswa sesuai dengan pencapaiannya. Mahasiswa yang terlalu banyak akan menyulitkan dosen dalam mengukur pencapaian yang diperoleh setiap mahasiswa.
Ketiga, faktor motivasi mahasiswa. Untuk keberhasilan mata kuliah ini, para mahasiswa harus memiliki motivasi yang jelas dan kuat. Motivasi itu tumbuh dari keseluruhan situasi perkuliahan. Tanpa motivasi yang kuat, para mahasiswa hanya berpikir memburu kredit, atau mengikutinya secara terpaksa karena wajib. Perlu disadari, mata kuliah ini bisa membantu para mahasiswa dalam usaha menggarap tugas-tugas mata kuliah yang lain yang berhubungan dengan penulisan, termasuk penulisan makalah dan skripsi. Setelah jadi sarjana pun hasil perkuliahan ini akan dirasakan relevansinya.
Keempat, faktor dosen pengasuh. Dosen pengasuh mata kuliah ini dituntut untuk memiliki pengetahuan memadai dalam bidang kebahasaan (khususnya bahasa Indonesia tulis) dan bidang tulis-menulis atau karang-mengarang. Penguasaan kedua bidang ini tidak hanya secara teoretis, tetapi juga secara praktis. Bagaimana dosen bisa melatih mahasiswa menulis kalau ia sendiri tidak mampu atau tidak terampil menulis karangan? Bagaimana pula dosen bisa menilai penggunaan bahasa dalam karangan mahasiswa kalau ia sendiri tidak miliki pengetahuan memadai tentang penggunaan bahasa dalam karangan?
Kelima, faktor dukungan dosen lain. Dukungan atau partisipasi dosen mata kuliah lain dalam menunjang keberhasilan mata kuliah ini sangat dibutuhkan. Bentuk dukungan itu, antara lain berupa perhatian atau tuntutan agar mahasiswa menggarap tugas-tugas perkuliahan yang berupa karya tulis dengan mengikuti pedoman penyusunan karya tulis dengan benar, tidak saja menyangkut isi karya tulis itu, tetapi juga menyangkut penggunaan bahasa, penalaran, dan metodologi penulisan.
Besar harapan penulis kiranya buku ini bermanfaat bagi para mahasiswa yang menggunakannya. Usul saran perbaikan dari para mahasiswa dan dosen pengasuh mata kuliah ini serta dari berbagai pihak, diterima dengan senang hati.
Terima kasih kepada Bapak H. J. Gadi Djou, Drs. Ekon (Ketua Umum Yayasan Perguruan Tinggi Flores) dan kepada Bapak Prof. Dr. Stephanus Djawanai, MA (Rektor Universitas Flores) yang terus memberi dorongan kapada sivitas akademika Universitas Flores untuk berkarya tulis, baik menulis artikel maupun menulis buku. Terima kasih kepada para mantan mahasiswa yang ikut memberi bobot tersendiri dalam buku ini lewat partisipasi dan proaktif mereka dalam proses perkuliahan selama ini. Terima kasih kepada Bapak Dr. Tri Widiarto (Direktur Penerbit Widya Sari Press, Salatiga) yang bersedia menerbitkan buku ini. *
Universitas Flores, 2 Januari 2013
Yohanes Sehandi
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENGGUNAAN EJAAN DALAM PENULISAN
A. Ejaan Sebagai Dasar
B. Ejaan yang Berlaku
C. Latihan Penggunaan Ejaan
BAB II PENGGUNAAN KATA DALAM PENULISAN
A. Pengertian
B. Ketepatan dan Kesesuaian
C. Kaidah Makna
D. Kaidah Kalimat
E. Kaidah Sosial
F. Kaidah Karang-Mengarang
G. Sejumlah Hal Praktis
BAB III PENGGUNAAN KALIMAT DALAM PENULISAN
A. Pengertian
B. Kalimat Efektif
C. Kesatuan Gagasan
D. Kepaduan
E. Kesejajaran
F. Penekanan
G. Kehematan
H. Kelogisan
I. Kevariasian
J. Syarat-Syarat Lain
K. Contoh-Contoh Kesalahan
L. Latihan Memperbaiki Kalimat
BAB IV PENYUSUNAN PARAGRAF DALAM PENULISAN
A. Pengertian
B. Syarat-Syarat Paragraf
C. Jenis-Jenis Paragraf
D. Mengembangkan Paragraf
BAB V PENYUSUNAN KUTIPAN DALAM PENULISAN ILMIAH
A. Pengertian
B. Kutipan Tidak Langsung
C. Kutipan Langsung
D. Kutipan pada Catatan Kaki
E. Kutipan Atas Ucapan Lisan
F. Variasi Menyusun Kutipan
BAB VI PENYUSUNAN CATATAN KAKI DALAM PENULISAN ILMIAH
A. Pengertian
B. Unsur-Unsur Catatan Kaki
C. Jenis-Jenis Catatan Kaki
D. Beberapa Singkatan
BAB VII PENYUSUNAN DAFTAR PUSTAKA DALAM PENULISAN ILMIAH
A. Pengertian
B. Relevansi dengan Isi
C. Unsur-Unsur Penting
D. Contoh Daftar Pustaka
E. Model Daftar Pustaka
BAB VIII PENYUSUNAN MAKALAH, RINGKASAN, DAN RESENSI
A. Makalah
B. Ringkasan
C. Resensi
DAFTAR PUSTAKA
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete